BISNIS, TIK, DAN BISNIS INFORMATIKA

A.   Definisi Umum Bisnis   
          Dalam kehidupan sehari-hari sudah tidak asing lagi bagi kita dengan penyebutan istilah bisnis atau berbisnis.  Kata bisnis berasal dari bahasa Inggris yaitu busy yang berarti sibuk. Kata busy pada bahasa inggris lama yakni bisignis yang artinya keadaan dimana seseorang sibuk “state of being busy“. Sedangkan secara etimologi, bisnis yaitu keadaan dimana individu atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang dapat menghasilkan laba atau keuntungan.
          Kata “bisnis” memiliki tiga penggunaan, yakni penggunaan singular yang merujuk pada badan usaha, yakni kesatuan yuridis dan ekonomis yang tujuannya mencari keuntungan. Penggunaan yang lebih luas merujuk pada sektor pasar tertentu, contohnya bisnis pertanian. Penggunaan paling luas merujuk kepada seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh suatu komunitas.
          Definisi bisnis yang tepat dan diakui kebenarannya masih menjadi bahan perdebatan hingga kini. Berdasarkan ilmu ekonomi, bisnis ialah suatu organisasi yang menjual  jasa atau barang kepada pembeli atau konsumen ataupun bisnis lainnya, untuk memperoleh laba. Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan lebih luas pengertian bisnis menurut para ahli.
Pengertian bisnis menurut para ahli :
1.  Prof.Owen
Bisnis ialah suatu perusahaan yang berkaitan dengan produksi dan distribusi barang untuk dijual kembali ke pasaratau memberikan harga dalam setiap barang ataupun jasa.
2.  Urwick dan Hunt
Bisnis ialah setiap perusahan yang memproduksi dan mendistribusikan serta menyediakan barang atau jasa yang diperlukan masyarakat dan atas dasar kesediaannya dalam membeli atau membayar.


3.  Mc. Naughton
Bisnis merupakan suatu pertukaran barang, jasa ataupun uang dengan tujuan memperoleh keuntungan.
4.  Prof.L.R.Dicksee
Bisnis ialah suatu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan bagi yang berkepentingan atau mengusahakan kegiatan tersebut.
5.  William Spregal
Mengatakan bahwa bisnis ialah suatu kegiatan yang berhubungan dengan produksi dan distribusi barang atau jasa yang bisa diklasifikasikan dalam kegiatan-kegiatan bisnis.
6.  Hooper
Menyatakan bahwa bisnis merupakan keseluruhan yang kompleks pada bidang-bidang industri dan penjualan, industri dasar, prosesnya, industri manufaktur dan jaringan, insuransi, perbankan, distribusi, transportasi dan lainnya yang kemudian masuk secara menyeluruh dalam dunia bisnis. Tujuannya memperoleh keuntungan bagi yang mengusahakannya.
7.  Merriam Webster
Bisnis merupakan segala aktifitas pembuatan dan jual beli barang jasa kemudian ditukar dengan uang, kegiatan atau keja merupakan suatu pekerjaan dan jumlah kegiatan tersebut terselesaikan oleh sebuah perusahaan, pabrik ataupun toko.
8.  Brown dan Petrello
Bisnis merupakan suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan masyarakat. Jika kebutuhan masyarakat meningkat, maka jumlah produksinya di tingkatkan agar memenuhi segala kebutuhan masyarakat sambil memperoleh laba.

9.  Steinford
Bisnis berarti aktifitas dalam penyediaan barang dan jasa yang diperlukan konsumen.
10. Musselman dan Jackson
Mereka berpendapat bahwa bisnis ialah jumlah keseluruhan aktifitas yang terorganisir dalam bidang perniagaan dan industri penyediaan barang dan jasa agar terpenuhi kebutuhan masyarakat serta dapat memperbaiki kualitas kehidupan masyarakat.

B.   Definsi Umum TIK
TIK adalah singkatan dari Teknologi Informasi Dan Komunikasi atau jika dalam bahasa Inggris ‘Information and Communication Technologies’, jika di singkat ‘ICT’ dapat di artikan sebagai payung besar terminologi yang mencakup semua peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan Informasi. Itulah secara singkat mengenai pengertian teknologi informasi dan komunikasi.
Kata teknologi yaitu berasal dari bahasa Yunani “technologia”, atau “techne” yang memiliki arti “keahlian” dan juga “logia” yang artinya “pengetahuan”. Dalam pengertian yang sempit dapat di artikan teknologi adalah merupakan suatu yang mengacu pada objek benda yang digunakan untuk kemudahan aktivitas manusia, misalnya seperti mesin, perkakas, perangkat keras, dan lain-lain.

1.   Aspek TIK
  TIK mencakup 2 (dua) aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi, di bawah ini adalah penjelasannya:
1.  Teknologi informasi diantaranya meliputi segala hal-hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi dan juga pengelolaan informasi.
2.  Teknologi komunikasi adalah segala sesuatu atau hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses serta mentransfer data dari perangkat yang satu ke perangkat yang lainnya.

Dari dua definisi sederhana di atas tadi tampak bahwa teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah 2 (dua) buah konsep yang tidak terpisahkan. Oleh karena itu, TIK mengandung pengertian luas yaitu segala atau semua kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan dan juga pemindahan informasi antar media yang satu ke media yang lainnya.

Di bawah ini beberapa pengertian TIK (Teknologi Informasi dan komunikasi) menurut par ahli:
1.  Eric Deeson
Teknologi informasi & Komunikasi  adalah kebutuhan manusia didalam mengambil & memindahkan , mengolah & memproses informasi dalam konteks sosial yang menguntungkan diri sendiri dan masyarakat secara keseluruhan.
2.  Susanto
Teknologi  Informasi & Komunikasi  adalah sebuah media / alat bantu yang digunakan untuk transfer data baik itu untuk memperoleh suatu data / informasi maupun memberikan informasi kepada orang lain serta dapat digunakan untuk alat berkomunikasi baik satu arah ataupun dua arah.
2.   Penyampaian Informasi
Ada 3 (tiga) cara dalam menyampaikan informasi, yaitu :
1.  Natural / Manusia, penyampaian informasi secara Natural atau manusia, ialah penyampaian informasi masih menggunakan tangan manusia. Seperti misalnya: Pada zaman dahulu biasanya berupa goresan atau gambar-gambar pada batu atau dinding-dinding goad an Cina, Mesir dan Romawi, memakai alat seperti abacus atau suan pan dan jari tangan serta memakai media seperti lempung dan juga kertas.
2.  Mekanis, penyampaian informasi secara mekanis yaitu penyampaian informasi yang dilakukan memakai peralatan yang berbentuk mekanik serta digerakkan oleh tangan manusia. Seperti misalnya :
3.  Elektronis, penyampaian informasi secara elektronis adalah penyampaian informasi yang dilakukan menggunakan peralatan yang bekerja secara elektronik. Misalnya seperti: Komputer generasi I, II, III, IV, dan sebagainya.
Istilah TIK sendiri muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi Komputer (baik perangkat keras maupun lunak) dengan menggunakan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut terus berkembang pesat melampaui bidang teknologi yang lainnya. Hingga pada awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai macam perubahan dan belum sama sekali terlihat titik jenuhnya.

C.   Definisi Umum Bisnis Informatika
Bisnis informatika adalah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) yang dilakukan dengan bantuan teknologi informasi. Yang dimaksud teknologi informasi disini mencakup semua hal yang berkaitan dengan teknologi informasi, seperti internet. Bisnis informatika berkembang dengan pesat akhir – akhir ini seiring dengan berkembang pesatnya pula teknologi informasi. Karena Bisnis Informatika muncul karena adanya peluang yang terdapat di dalam suatu teknologi informasi.
Tidak dapat di pungkiri sekarang internet sudah mengalami pergeseran kebutuhan di dalam masyarakat. Yang dahulu Internet merupakan suatu kebutuhan pelengkap atau masih merupakan kebutuhan yang “mewah” bagi sebagian masyarakat, sekarang menjadi suatu kebutuhan sekunder ataupun kebutuhan primer. Karena sekarang kita dapat semakin mudah dan murah untuk mendapatkan akses internet. Hal ini tidak lepas dari semakin berkembangnya teknologi informasi.


1.   Peranan Teknlogi Informasi di bidang Bisnis
Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer peranan teknologi informasi akan sangat penting untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan tepat.  Sistem Informasi ManajemenSistem informasi manajemen (Management Information System – MIS), merupakan sistem informasi yang sudah banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang dan jasa baik pada perusahaan besar, menengah, atau perusahaan kecil. SIM dapat diterapkan pada semua tingkat atau level manajemen yang ada yaitu manajemen tingkat atas (top management), manajemen tingkat menengah (middle management), dan manajemen tingkat bawah (lower management).
Di perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir) yang dilengkapi dengan kendali komputer sehingga mesin tersebut dapat dikendalikan oleh pihak manajer hanya dari ruang kerjanya secara cepat dan tepat, untuk scanning barcode kode barang dagangan, menghitung laba rugi, inventaris, dan sebagainya. Di bidang perbankan, salah satu solusi sistem informasi perbankan telah diperkenalkan oleh perusahaan besar seperti Hewlett-Packard (HP), yang bekerja sama dengan Infosys telah memperkenalkan solusi core banking, yang disebut Finacle kepada bank-bank di Indonesia. Finacle memberikan solusi bagi bank yang ingin melakukan up-grade terhadap sistem yang telah mereka miliki. Dengan menggunakan Finacle, up-grade sistem bisa dilaksanakan dengan resiko investasi maupun kegagalan migrasi yang rendah. Ini penting bagi bank-bank agar mampu menghadapi siklus bisnis yang selalu berubah. Dengan solusi terpadu ini berupa software dan hardware, jaringan, sistem integrasi, serta opsi consulting dan outsourcing – bank juga akan memiliki nilai tambah sehingga menjadi lebih kompetitif.
Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi kebijakan dan strategi dunia usaha perbankan yang selanjutnya lebih mendorong inovasi dan persaingan di bidang layanan terutama jasa layanan pembayaran melalui bank. Inovasi jasa layanan perbankan yang berbasis teknologi tersebut terus berkembang mengikuti pola kebutuhan nasabah bank. Transaksi perbankan berbasis elektronik, termasuk internet dan menggunakan handphone merupakan bentuk perkembangan penyedia jasa layanan bank yang memberikan peluang usaha baru bagi bank yang kerakibat pada perubahan strategi usaha perbankan, dari yang berbasis manusia (tradisional) menjadi berbasis teknologi informasi yang lebih efisien dan praktis bagi bank. Pada perusahaan jasa seperti perbankan komputer digunakan untuk menghitung bunga secara otomatis, transaksi on-line, ATM, dan sebagianya. Komputer juga banyak digunakan untuk proses akuntansi, melakukan analisis keuangan, neraca, laba-rugi, dan sebagainya. Bahkan ada beberapa software yang secara khusus disediakan untuk operasi akuntansi. Di bidang perhotelan komputer digunakan untuk menentukan jumlah dan jenis kamar yang telah terisi dan masih kosong. Bahkan saat ini pada penjualan pertokoan kecil, usaha kecil dan menengah (UKM), apotek dan bermacam-macam usaha kecil lainnya juga telah banyak menggunakan komputer.

D.       Pengamatan Datacomm Diangraha
Kelebihan :
1.  Lingkungan kerja yang nyaman karena memiliki gedung sendiri, sistem manajemen yang tertata dengan baik dan peluang untuk mencapai karir yang lebih tinggi karena didukung dengan sertifikasi yang dibiayai perusahaan dan juga fasilitas buku dan perangkat di lab.
2.  Adanya lingkungan kerja yang dinamis sehingga bekerja tidak cepat bosan. Selain itu, disini juga mempunyai tempat kerja yang kondusif dan nyaman untuk bekerja.
3.  Kualitas perusahaan yang baik, dengan banyaknya kerjasama yang dilakukan oleh Datacomm dengan perusahaan lain misalnya Telkom, dan beberapa perbankan.

Kekurangan :
1.  Adanya sistem pinalti jika resign sebelum masa kontrak habis.
2.  Sistem Kepegawaian yang tidak standar.
3.  Sulitnya tingkat seleksi karyawan baru sehingga hanya kandidat dengan skill unggulan yang dapat masuk ke perusahaan ini.
4.  Dalam pencapaian jenjang karir harus lebih bekerja keras dalam menyelesaikan pekerjaan karena harus bersaing dengan banyak orang, terutama dengan rekan kerja di bidang yang sama.

E.        Perkembangan Bisnis
Perkembangan bisnis TI di Indonesia cukup drastis, hal ini didukung dengan naiknya kebutuhan pada teknologi informasi, yang mana pada sekarang ini hampir semua kegiatan dan pekerjaan kita menggunakan beberapa hal dari dunia teknologi informasi. Perkembangan ini dapat dilihat dari berbagai aspek, seperti dalam dunia bisnis. Bisnis dalam bidang informatika ini memiliki peluang yang cukup baik dan cukup menjanjikan. Karena itulah banyak orang yang mencoba untuk menggeluti bidang ini, seperti bisnis hardware, software dan penyedia layanan konsultasi dan bisnis jual-beli online. Sekarang ini banyak perusahaan yang melakukan bisnis online, seperti penjualan sepatu dan baju (toko online), mainan, bahkan makanan juga bisa dipesan secara online. Hal ini terjadi karena internet seperti yang kita ketahui dapat menembus batas ruang dan waktu.
Oleh karena itu, kualitas sumber daya dan fasilitas dalam bidang TIK harus selalu di tingkatkan untuk mendukung kegiatan bisnis yang semakin maju dan mungkin akan semakin bertambah peminatnya. Dan kita harus memperbesar porsi lokal dalam dunia bisnis teknologi informatika di Indonesia.
Perkembangan teknologi informasi dan komputer menyebabkan perubahan kultur kita sehari-hari yang disebut dengan “information age”. Media elektronik menjadi salah satu media andalan untuk melakukan komunikasi dan bisnis. Meskipun penggunaan media elektronik ini belum dimengerti, akan tetapi desakan bisnis menyebabkan para pelaku bisnis mau tidak mau harus menggunakan media elektronik ini. Seperti yang kita tahu permasalahan di dunia ini adalah “ruang dan waktu” oleh karena itu penerapan teknologi informatika sangat dibutuhkan, maka dibutuhkan sebuah penerapan teknologi ini untuk memecahkan masalah. Karena banyaknya permintaan dalam teknologi informasi dan komputer di Indonesia dalam segala bidang maka munculah perusahaan-perusahaan yang bergelut dalam bisnis informatika ini. Seperti contohnya adalah penyedia layanan internet, software house, hosting, dll.

Perkembangan bisnis TI di Indonesia belakangan ini terjadi peningkatan yang sangat pesat mengingat kebutuhan akan dalam bidang ini sangatlah besar dari tahun ke tahun. Ini menjadikan bisnis informatika menjadi salah satu bisnis yang mempunyai potensi yang cerah untuk kedepannya. Hal ini juga harus didukung oleh sumber daya yang berkualitas, melihat kualitas teknologi informasi dan komputer yang dituntut semakin baik setiap saatnya. Saat ini dunia TI mengalami banyak perkembangan terutama dalam bidang bisnis. Pada lingkungan bisnis, kehadiran teknologi informasi mulai disadari dapat menghadirkan berbagai solusi yang dapat membantu proses bisnis yang ada dan mengoptimalkan efesiensi bisnis berbasis teknologi informasi. Perkembangan teknologi informasi telah berkembang luar biasa hebatnya baik dari sisi perangkat keras, perangkat lunak, atau sumber daya manusia yang mendayagunakannya.

Sekarang TI banyak membantu kebutuhan seseorang dan sudah banyak orang yang terbiasa dengan komputer, bahkan dengan internet. Dunia bisnis tentunya banyak mengalami persaingan, sehingga membutuhkan semua informasi yang aktual, cepat dan dapat dipercaya. Semua itu menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Pergerakan bisnis yang semakin cepat menuntut komunikasi (suara, data dan informasi) yang lebih lebih cepat guna mempertahankan pelanggan, pemasok, bahkan dalam menghadapi persaingan.
Salah satu media yang digunakan dalam mengembangkan bisnis di dunia Informatika adalah internet. Internet adalah jaringan komputer tanpa mengenal batas jarak dan waktu yang didalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga dinamis dan interaktif. Maka dari itu banyak orang bahkan perusahaan memanfaatkan internet sebagai ladang bisnis, mulai dari menjual jasa, penjualan dan pembelian produk bahkan pemasaran suatu produk perusahaan.

Dunia bisnis dibidang TI akan berkembang pesat dan mengalami kemajuan dengan adanya media informasi dan perangkat teknologi yang makin canggih
Dari dunia Maya atau internet inilah lahir sebuah social media. internet dan social media bisa menjadi alat bagi perusahaan untuk mengenal pasar dan konsumennya. sekarang iklan standar yang ada di televisi , majalah, atau radio tidak lagi menjadi referensi utama bagi orang–orang yang ingin membeli sebuah produk. Social media seperti ( facebook, twitter , dll ) justru menjadi alat promosi yang lebih efektif untuk melakukan promosi. kita ambil contoh blog dan website jejaring social. kedua layanan ini bisa mempengaruhi penilaian masyarakat terhadap sebuah produk. sebelum membeli laptop misalnya, kita bisa googling dulu untuk mencari link – link yang berisi review – review terhadapa produk laptop yang akan kita beli tersebut. Social media efektif sebagai ajak untuk beriklan. Selain mampu menjangkau banyak audiens, iklan social media jauh lebih diingat dan menimbulkan rasa penasaran banyak orang.

1.   Lima model bisnis TIK
Semua perusahaan yang bergerak di bidang TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) mengandalkan HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) di dalam menjual produk dan jasanya. Namun penggunaan HAKI tergantung pada jenis model bisnisnya.
Pada umumnya sekarang ini dikenal 5 model bisnis TIK yang paling menonjol dalam pemanfaatan HAKI, dan dibawah ini beberapa contonya dari perusahaan anak bangsa Indonesia (huruf miring) dan juga perusahaan asing :
1. Lisensi produk software (contohnya perusahaan pembuat perangkat lunak    seperti Andal Software, Dycode, Oracle, dsb)
2. Iklan (contohnya Detik.com, Google, dsb)
3. Software sebagai layanan (contohnya Infisys Pushmail, Salesforce.com, dsb)
4. Penjualan perangkat keras (contohnya Zyrex, Axioo, Apple, dsb)
5. Penjual jasa konsultasi, integrasi, perawatan, training (contohnya Inixindo, Sigma, Redhat, dsb)

Perkembangan dan kemajuan bisnis informatika di negara kita sudah sangat pesat sekali dan sangat menggiurkan. bisnis ini akan tiada matinya karena dunia IT setiap detik berkembang, oleh karna itu bisnis ini tidak mungkin ada matinya. Contohnya saja seperti warnet yang bagaikan rumput liar dimana saja ada. Ini dikarenakan masyarakat makin membutuhkan informasi. Selain warnet yaitu toko hardware yang menyediakan segala kebutuhan di bidang IT, kita sudah tidak kesusahan lagi untuk mencari toko komputer. Dalam kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan telekomunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Siapa saja yang menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi pemimpin dalam dunianya. Teknologi informasi banyak berperan dalam bidang-bidang antara lain :

a.  Bidang pendidikan(e-education)
Berkembangnya pendidikan terbuka dengan metode belajar jarak jauh (Distance Learning). Kemudahan untuk menyelenggarakan pendidikan terbuka dan jarak jauh perlu dimasukan sebagai strategi utama. Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah jaringan.
Perpustakaan & instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi sumber informasi daripada sekedar rak buku. Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video.

b.    Bidang Pemerintahan (e-government) :
Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web. Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain.



c.   Bidang Keuangan dan Perbankan :
Saat ini telah banyak para pelaku ekonomi, khususnya di kota-kota besar  yang tidak lagi menggunakan uang tunai dalam transaksi pembayarannya, tetapi telah memanfaatkan layanan perbankan modern. Layanan perbankan modern yang hanya ada di kota-kota besar ini dapat dimaklumi karena pertumbuhan ekonomi saat ini yang masih terpusat di kota-kota besar saja, yang menyebabkan perputaran uang juga terpusat di kota-kota besar. Sehingga sektor perbankan pun agak lamban dalam ekspansinya ke daerah-daerah. Hal ini sedikit banyak disebabkan oleh kondisi infrastruktur saat ini selain aspek geografis Indonesia yang unik dan luas. Untuk menunjang keberhasilan operasional sebuah lembaga keuangan/perbankan seperti bank, sudah pasti diperlukan sistem informasi yang handal yang dapat diakses dengan mudah oleh nasabahnya, yang pada akhirnya akan bergantung pada teknologi informasi online, sebagai contoh, seorang nasabah dapat menarik uang dimanapun dia berada selama masih ada layanan ATM dari bank tersebut, atau seorang nasabah dapat mengecek saldo dan mentransfer uang tersebut ke rekening yang lain hanya dalam hitungan menit saja, semua transaksi dapat dilakukan.

Pada zaman globalisasi, dunia yang paling transparan kita lihat bagaimana hebatnya persaingan bisnis perusahaan nasional, multinasional, perang ekonomi lewat perdagangan antar bangsa, yang saling berebut untuk menguasai pasar dunia dalam bidang barang dan jasa.
Sejarah dan perkembangan bisnis secara garis besar dapat digolongkan menjadi tiga antara lain:

a.    Era Industri
 Era indusutri dengan pionirnya Henry Ford pemilik dari Ford industrimendapatkan penghasilan sebesar 10 triliun pertamanya dalam kurun waktu karir kerja selama 25 tahun. Di masa ini barang siapa yang tidak bekerja maka dia tidak akan mendapatkan penghasilan,namun bagi yang bekerja dengan keras dan dengan prestasi yang cukup baik dalam ruang lingkup kerjanya akan mendapatkan jaminan pensiunan dari perusahaan. Tentunya jaminan tersebut jauh dari cukup karena sudah tidak bekerja lagi.

b.    Era Teknologi
 Era Teknologi, masa-masa di mana teknologi menjadi tolak ukur penghasilan yang tak terbatas karena semakin bagus mutu dari suatu tekhnologi maka yang menciptakan akan menciptakan suatu passive income yang tak terbatas dari hasil karya yang diciptakan dan menghasilkan royalti. Di masa ini yang menjadi pionir adalah Bill Gates pemilik Microsoft dengan penghasilan 10 triliun pertama setelah 12 tahun. Tentunya dengan menciptakan sebuah teknonogi komputeryang saat ini terus berkembang dan akan terus menciptakan royalti terus menerus bagi Bill Gates.

c.    Era Infromasi
 Era Informasi yang di awali pada awal tahun 1990-an dan terus berkembang pesat sampai saat ini dan diyakini akan terus berkembang dari tahun ke tahun selanjutnya. Kecepatan dunia informasi akan memegang penuh dalam perkembangan dunia bisnis dimasa mendatang mulai dari industri kecil sampai industri besar,rumahan hingga pabrik, toko, sekolah, organisasi, marketing dan masih banyak lagi akan membutuhkan kecepatan dalam penyampaian bisnisnya. Dalam hal ini bisa dikatakan melalui jaringan internet/website yang akan selalu siap bersedia bekerja untuk Anda 24 jam non-stop tanpa upah akan bekerja untuk Anda. Saat ini yang menjadi pionir di masa ini adalah Jeff Besos pemilik dari amazon.com (Toko Online terbesar dunia) dengan penghasilan 10 triliun pertama dalam kurun waktu 3 tahun perjalanan karir.

Sumber :
[6]http://www.qerja.com/company/review/datacomm-diangraha-pt, Diakses pada tanggal 11 Oktober 2016.
[7]https://job-like.com/company/1439/review/, Diakses pada tanggal 11 Oktober 2016.

Komentar

Postingan Populer